SIDOARJO | JWI – Program pembangunan Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Sidoarjo kembali menjadi sorotan. Sejumlah dudukan tiang PJU di beberapa titik terpantau dalam kondisi berongga dan diduga memiliki mutu beton di bawah standar.
Pantauan lapangan di antaranya di Desa Jati, Kecamatan Sidoarjo, serta Desa Grabagan, Kecamatan Tulangan, memperlihatkan hasil pengecoran yang tidak sempurna. Permukaan beton tampak kasar, dengan butiran kerikil terbuka dan rongga yang menandakan adanya porositas tinggi. Kondisi ini mengindikasikan bahwa campuran adonan semen tidak homogen dan berpotensi melemahkan kekuatan struktur.
Pekerjaan pemasangan tiang PJU tersebut diketahui dilaksanakan oleh CV Gudang Arta Berlian, sebagaimana tertulis pada papan informasi proyek di lokasi kegiatan. Namun, hingga berita ini diterbitkan, pihak pelaksana belum memberikan tanggapan resmi terkait temuan dugaan mutu beton di bawah standar tersebut.
Dikonfirmasi terpisah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom) Dinas Perhubungan Sidoarjo, Bagus Prima Mahardhika, A.Md, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengetahui kondisi tersebut dan memastikan akan dilakukan perbaikan pada tahap penyelesaian akhir (finishing).
“Nanti akan kami benahi di tahap finishing pekerjaan agar sesuai dengan ketentuan teknis yang berlaku,” ujar Bagus kepada wartawan, Jumat (31/10/2025).
Meski demikian, sejumlah warga yang melintas di sekitar lokasi mengaku khawatir dengan kualitas pekerjaan tersebut. Mereka menilai, proyek yang menggunakan dana publik seharusnya dikerjakan dengan standar mutu yang ketat, mengingat tiang penerangan menjadi salah satu elemen penting keselamatan di jalan umum.
“Kalau dari awal dudukannya saja sudah rapuh, bagaimana nanti menahan tiangnya ketika kena angin atau hujan deras?” ungkap salah satu warga Grabagan yang enggan disebut namanya.
PJU merupakan fasilitas vital yang diharapkan mampu meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, terutama di malam hari. Namun, dugaan lemahnya mutu beton pada dudukan tiang ini menimbulkan pertanyaan soal pengawasan teknis dan tanggung jawab rekanan dalam memastikan kualitas pekerjaan.
Pihak Dinas Perhubungan berkomitmen untuk mengevaluasi ulang seluruh titik pemasangan PJU di empat eks-kawedanan Sidoarjo guna memastikan tidak ada lagi temuan serupa. Masyarakat pun berharap agar hasil pembangunan benar-benar memenuhi standar dan memberi manfaat maksimal bagi warga.
Reporter : Sugi JWI
Editor : Redaksi JWI





















